Slide Title 1

Aenean quis facilisis massa. Cras justo odio, scelerisque nec dignissim quis, cursus a odio. Duis ut dui vel purus aliquet tristique.

Slide Title 2

Morbi quis tellus eu turpis lacinia pharetra non eget lectus. Vestibulum ante ipsum primis in faucibus orci luctus et ultrices posuere cubilia Curae; Donec.

Slide Title 3

In ornare lacus sit amet est aliquet ac tincidunt tellus semper. Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas.

Selasa, 19 Januari 2010

Tanaman Obat untuk Jerawat

Jerawat timbul akibat produksi minyak yang berlebihan. Banyak factor yang bisa memicu munculnya jerawat yaitu faktor keturunan, makanan, faktor psikis juga mempengaruhi, misalnya saja ketika datang bulan, stress, pemakaian kosmetik yang tidak cocok atau mengkonsumsi obat tertentu bisa saja menyebabkan timbulnya jerawat. Sampai saai ini, belum ada obat jerawat yang bisa menyembuhkan secara tuntas. Namun banyak upaya yang bisa dilakukan untuk membantu menyembuhkan atau paling tidak mengurangi tumbuhnya jerawat. Salah satunya dengan menggunakan lima tanaman obat yaitu tomat, belimbing wuluh, mentimun, jeruk nipis, dan temulawak yang dipercaya bisa membasmi jerawat yang membandel.



Tomat (Lycopercisum esculentum Mill) yang mengandung aneka vitamin, antara lain vitamin C, viamin A dan B1 serta mengandung zat-zat seperti protein, kalsium, besi, dan belerang. Untuk mengusir jerawat, pilih tomat yang sudah masak, kemudian potong-potong sama rata, setelah itu langsung dipakai untuk menggosok wajah berjerawat. Jika tekun membiasakan diri memakai buah tomat, wajah mbak anti dijamin bakal kembali berseri-seri, bebas dari jerawat.



Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) yang daging buahnya banyak mengandung air yang berasa asam. Warna buahnya ada yang hijau, ada pula yang putih. Belimbing wuluh mengandung kalsium oksalat, flavonoid, pectin, tanin, asam galat dan asam ferulat. Guna menyingkirkan jerawat, ambil 5 buah belimbing wuluh, cuci bersih kemudian tumbuk sampai halus. Setelah itu remas-remas dengan air garam secukupnya. Gosokkan pada wajah atau bagian tubuh lain yang berjerawat. Lakukan tiga kali sehari. Bisa juga dengan ramuan tradisional sebagai berikut sediakan 6 buah belimbing wuluh, ? sendok teh serbuk belerang, dan satu buah jeruk nipis. Caranya, belimbing wuluh dan serbuk belerang digiling sampai halus, kemudian remas-remas dengan air jeruk nipis. Lalu gosokkan pelan-pelan pada wajah yang berjerawat. Lakukan 3 kali sehari. Dijamin, wajah anda akan kembali kinclong.



Mentimun (Cucumis sativus) juga dapat digunakan untuk melawan jerawat yang nakal, disamping mengandung banyak air, juga mengandung vitamin A, B1 dan C serta beberapa zat seperti saponin, protein, lemak, kalsium, fosfor, besi dan belerang. Berkaitan dengan jerawat, pilih mentimun yang masih muda. Cuci bersih, lalu potong-potong, kemudian perlahan-lahan gosokkan pada wajah yang berjerawat. Biasakan minimal tiga kali sehari.



Jeruk nipis (Citrus aurantifolia Swingle) yang buahnya sebesar bola pingpong berwarna hijau atau kekuning-kuningan, dan rasanya asam. Buah jeruk nipis mengandung unsur senyawa kimia antara lain limonene, linalin asetat, geranil asetat, felladren, sitral, dan asam sitrat. Untuk menghalangi jerawat, pilih buah jeruk nipis yang sudah tua lalu potong-potong sama rata. Gosokkan pada wajah yang berjerawat, sekitar 2-3 kali sehari. Atau dengan ramuan tradisional yaitu Sediakan 20 kuntum bunga melati, 2 jari asam jawa (bahasa jawa : asam kawak), 1 buah jeruk nipis. Caranya, bunga melati, asam jawa dan belerang dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Remas-remas dengan air jeruk nipis. Kemudian gosok perlahan-lahan pada wajah yang berjerawat.



Temulawak (Curcuma xanthorhiza Roxb) juga bisa digunakan untuk membasmi jerawat karena didalamnya terdapat komponen utama kandungan zat yaitu kurkumin dan minyak atsiri. Kurkumin bermanfaat sebagai acnevulgaris, antiflamasi (antiradang), dan anti-hepatoksik (antikeracunan empedu). Sedangkan minyak atsiri temulawak mengandung phelandren, kamfer, bomeol, xanthorrhizol, dan sineal. Bila ingin wajah tidak ternodai jerawat, ambil satu jari rimpang temulawak, cuci bersih dan potong-potong. Rebus dengan air bersih sebanyak 4 gelas lalu biarkan mendidih hingga tinggal separuhnya. Setelah dingin, dapat disaring dan diminum (dapat ditambahkan madu). Minumlah dua kali sehari dan sekali minum sebanyak satu gelas.



Selain menggunakan tanaman obat di atas mbak anti juga perlu melakukan perawatan. Perawatan sangat penting dilakukan agar kulit terlihat sehat, berseri dan cantik. Apa saja yang harus dikerjakan:
1. bersihkan wajah sekurang-kurangnya dua kali sehari dengan sabun khusus pembersih wajah dan air hangat.
2. Lakukan olahraga pagi hari di lokasi yang mendapat sinar matahari.
3. Kurangi makanan berlemak, termasuk gorengan dan minuman beralkohol.
4. Tingkatkan konsumsi sayur-sayuran dan (bayam, bawang daun, ercis, wortel, daun melinjo dan sebagainya) dan buah-buahan (pisang, tomat, jeruk, nanas, dan sebagainya)
5. Hindari pemakaian kosmetik yang berbahan dasar minyak.
6. Yang tak kalah penting, jangan sembarangan menusuk dan memijit-mijit jerawat. Bisa-bisa malah infeksi dan meninggalkan bekas noda.


sumber : www.kapanlagi.co

Rabu, 14 Januari 2009

FARMASI


Farmasi (Inggris: pharmacy, Yunani: pharmacon, yang berarti: obat) merupakan salah satu bidang profesional kesehatan yang merupakan kombinasi dari ilmu kesehatan dan ilmu kimia, yang mempunyai tanggung-jawab memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan obat. Ruang lingkup dari praktik farmasi termasuk praktik farmasi tradisional seperti peracikan dan penyediaan sediaan obat, serta pelayanan farmasi modern yang berhubungan dengan layanan terhadap pasien (patient care) di antaranya layanan klinik, evaluasi efikasi dan keamanan penggunaan obat, dan penyediaan informasi obat. Kata farmasi berasal dari kata farma (pharma). Farma merupakan istilah yang dipakai di tahun 1400 - 1600an. Institusi farmasi eropa pertama kali berdiri di Trier, Jerman, pada tahun 1241 dan tetap eksis sampai dengan sekarang.

Farmasis (apoteker) merupakan gelar profesional dengan keahlian di bidang farmasi. Farmasis biasa bertugas di institusi-institusi baik pemerintahan maupun swasta seperti badan pengawas obat/makanan, rumah sakit, industri farmasi, industri obat tradisional, apotek, dan di berbagai sarana kesehatan.

Obat-obatan

Produk farmasi atau obat-obatan dihasilkan oleh PT Phapros, Tbk di Semarang. Produk yang dihasilkan dapat dikelompokkan berdasarkan kriteria sebagai berikut :


Berdasarkan cara untuk memperoleh obat-obatan tersebut, jenis produknya dapat dipisahkan menjadi:

1. Kelompok obat bebas (obat yang dapat dibeli bebas di apotik, toko obat, bahkan warung-warung) misalnya: Antime, Livron B Pleks dan lain lain.
2. Kelompok ethical (obat yang dapat dibeli dengan resep dokter) misalnya: dextamin, pehatrim dan lain lain.

Berdasarkan status ijin yang dimiliki:

1. Obat paten (obat dngan merk tertentu yang terdaftar di DepKes, yang ijin produksinya hanya dimiliki oleh pabrik obat yang mendaftarkannya) misalnya Antimo milik Phapros.
2. Obat generik (obat yang komposisinya standar dan dibuat dengan menggunakan nama bahan utamanya) misalnya: ampicilyn, tetrasyclin, dan lain-lain.

Sample Text


Labels

Followers

About Me

Label

Recent Posts


ShoutMix chat widget

Recent Comments

Popular Posts